Wednesday 13 January 2016

Dasar Laut Yang Gelap ini Membuat Kecanggihan Teknologi Melempem Di Hadapan Al Qur’an




Allah telah berfirman, “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Alquran, dan Sesungguhnya Kami pula yang benar-benar memeliharanya.” (QS Al-Hijr: 9).


Sesungguhnya inilah gambaran bahwa Allah berjanji akan senantiasa memelihara keaslian Al Qur’an hingga dunia ini benar-benar hancur karena kiamat. Hingga sampai saat ini Al Qur’an yang telah di wahyukan kepada Nabi Muhammad sejak 17 Ramadhan tepatnya 14 abad yang lalu ini masih dijaga benar keasliannya.  Padahal banyak sekali orang-orang yang berniat untuk merubah Al Qur’an, namun itu semua selalu gagal dan sesungguhnya janji Allah itu nyata dan benar.

Tetap terpeliaharanya Al Qur’an juga dibantu dengan semakin banyaknya para penghafal Al Qur’an (hafid dan hafidza) yang banyak bermunculan di muka bumi ini, dari mulai yang usianya masih anak-anak sampai yang dewasa. Juga dengan pengkajian ilmiah terhadap ayat-ayat yang terkandung dalam Al Qur’an. (Baca: Persiapkan Dirimu Sebelum Malaikat Maut Mengirimimu Tanda-Tanda Ini)

Fenomena yang luar biasa yang terkandung dalam ayat-ayat Al Qur’an ini menjelaskan banyak sekali mengenai ilmu-ilmu yang tidak berkenaan dengan masalah agama, semisalnya ilmu sains/ ilmia dan luar biasanya lagi dari ayat-ayat Al Qur’an ini menjelaskan tentang masa depan sehingga banyak ilmuan yang menggunakan Al Qur’an sebagai rujukannya. Mereka mulai percaya karena dengan berkembangnya teknologi yang ada sedikit demi sedikit kebenaran ayat-ayat Al Qur’an mulai bermunculan.
 
Pembuktian mengenai kebenaran ayat yang terkandung di dalam Al Qur’an ini berdasarkan eksperimen-eksperimen yang dilakukan oleh para peneliti ilmiah. Salah satunya yaitu kebenaran mengenai ayat Al Qur’an yang menjelaskan mengenai dasar laut yang gelap.

Sebelum para ilmuan ini menemukan alat canggih, mereka percaya bahwa didasar laut tidak ada cahaya sama sekali. Ini berdasarkan pada penyelaman di kedalaman 40 meter yang  dilakukan oleh manusia. Dan mereka menjelaskan jika manusia tidak bisa menyelam di bawah kedalamn 40 meter tanpa peralatan canggih.  Kemudian dijelaskan pula dalam sebuah buku berjudul Oceans bahwa pada kedalaman 200 meter hamper cahaya tidak di jumpai, sedangkan pada kedalaman 1000 meter tidak terdapat cahaya sama sekali.

Kemudian setelah para ilmuan ini menemukan alat canggih, keadaan didasar laut yang gelap bisa diketahui.  Kejadian ini bertolak belakang dengan kecanggihan Al Qur’an karena Al Qur’an sudah berabad-abad telah menjelaskan mengenai keadaan didasar laut. Subhanallah sunggu canggihnya Al Qur’an yang kita punya. Hal ini telah dijelaskan didalam Alquran surat An Nur ayat 40,

Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya ombak (pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia mengeluarkan tangannya, tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barang siapa yang tiada diberi cahaya (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikit pun.” (QS An Nuur: 40).

Sumber: Tribun Sumsel

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Dasar Laut Yang Gelap ini Membuat Kecanggihan Teknologi Melempem Di Hadapan Al Qur’an

0 komentar:

Post a Comment