Semua orang pasti menyukai tidur, karena
dengan tidur kita bisa merilekskan badan sehingga ketika bangun kita sudah
tidak merasakan rasa capek lagi.
Tapi kalau tidur kita tidak baik atau terlalu banyak tidur juga tidak baik bagi kesehatan tubuh kita. Islam sebagai agama yang sempurnah, Islam tidak hanya membimbing/ mengatur kita dalam masalah agama saja, melainkan semua masalah kehidupan juga telah diatur oleh Islam. Tidak terkecuali mengenai masalah tidur, Islam juga memberikan tuntunan mengenai cara tidur yang baik. Menurut Islam, beginilah adab tidur yang dilarang:
Tapi kalau tidur kita tidak baik atau terlalu banyak tidur juga tidak baik bagi kesehatan tubuh kita. Islam sebagai agama yang sempurnah, Islam tidak hanya membimbing/ mengatur kita dalam masalah agama saja, melainkan semua masalah kehidupan juga telah diatur oleh Islam. Tidak terkecuali mengenai masalah tidur, Islam juga memberikan tuntunan mengenai cara tidur yang baik. Menurut Islam, beginilah adab tidur yang dilarang:
1. Tidur Setelah Salat Subuh di Waktu Pagi
Rosulullah SAW bersabda yang diriwayatkan
oleh Sakhir bin Wadi'ah Al-Ghamidi:
”Ya
Allah, berkahilah bagi ummatku pada pagi harinya” (HR. Abu dawud 3/517,
Ibnu Majah 2/752, Ath-Thayalisi halaman 175, dan Ibnu Hibban 7/122 dengan sanad
shahih).
(Baca:
Ingin Pahala yang Lebih Baik Dari Iktikaf Sebulan di Masjid Nabawi? Lakukan Cara Ini)
Kemudian ini juga dijelaskan oleh Ibnul-Qayyim, beliau berkata mengenai keutamaan awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur:
Kemudian ini juga dijelaskan oleh Ibnul-Qayyim, beliau berkata mengenai keutamaan awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur:
“Termasuk
hal yang makruh bagi mereka – yaitu orang shalih – adalah tidur antara salat
shubuh dengan terbitnya matahari, karena waktu itu adalah waktu yang sangat
berharga sekali. Terdapat kebiasaan yang menarik dan agung sekali mengenai
pemanfaatan waktu tersebut dari orang-orang shalih, sampai-sampai walaupun
mereka berjalan sepanjang malam mereka tidak toleransi untuk istirahat pada
waktu tersebut hingga matahari terbit. Karena ia adalah awal hari dan sekaligus
sebagai kuncinya. Ia merupakan waktu turunnya rizki, adanya pembagian, turunnya
keberkahan, dan darinya hari itu bergulir dan mengembalikan segala kejadian
hari itu atas kejadian saat yang mahal tersebut. Maka seyogyanya tidurnya pada
saat seperti itu seperti tidurnya orang yang terpaksa”
(Madaarijus-Saalikiin 1/459).
Semua hadist yang dijelaskan diatas tentu ada manfaatnya. Karena telah diketahui bahwa tidur dipagi hari mempunyai dampak negatif terhadap kesehatan.:
Dampak yang pertama adalah masalah metabolisme. Ini akan membuat berat badan kita bertambah. Karena kondisi tubuh yang tidak berfungsi secara normal akan mempengaruhi kecepatan metabolisme. Dampak yang kedua adalah mengakibatkan badan kita menjadi lesu. Tidur di pagi hari dapat menyebabkan badan menjadi lesu. Karena tubuh kita memerlukan waktu yang lebih lama untuk memulai sistem kerja tubuh . Jika kita tidur dipagi hari maka sistem kerja dari tubuh tidak dapat berfungsi normal. Yang ketiga adalah kehilangan waktu produktif. Berdasarkan penelitian para ahli, pagi adalah waktu paling produktif karena dipagi hari pikiran kita masih segar. Apabila kita tidur terlalu lama tentu akan kehilangan banyak waktu produktif.
2. Tidur Sebelum Salat Isya'
Salah satu hal yang dibenci Rosulullah SAW
adalah ketika seorang muslim tidur sebelum sholat Isya’. Diriwayatkan dari Abu
Barzah radlyallaahu ‘anhu, ”Bahwasannya
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya’
dan mengobrol setelahnya” (HR Bukhari 568 dan Muslim 647).
Kebanyakan hadits-hadits Nabi menerangkan makruhnya tidur sebelum
salat isya’. At-Tirmidzi (1/314) mengatakan : “Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur sebelum salat
isya’ dan mengobrol setelahnya”. Adapun sebagian ulama’ lainnya memberi
keringanan dalam masalah ini. Abdullah bin Mubarak mengatakan bahwa “Kebanyakan
hadits-hadits Nabi melarangnya, sebagian ulama membolehkan tidur sebelum shalat
isya’ khusus di bulan Ramadlan saja.”(muslimahcorner.com)
Itulah beberapa macam tidur yang menurut Islam tidak diperbolehkan. Sebagai seorang muslim yang taat menjalankan agama marilah kita hindari dan tidak melakukan seperti yang telah disebutkan diatas.
Itulah beberapa macam tidur yang menurut Islam tidak diperbolehkan. Sebagai seorang muslim yang taat menjalankan agama marilah kita hindari dan tidak melakukan seperti yang telah disebutkan diatas.
Sumber: Tribun timur
0 komentar:
Post a Comment