Hidup, mati, takdir, jodoh dan rezeki adalah mutlak
menjadi ketentuan Allah SWT.
Pada dasarnya semua yang ada di dunia ini pasti
akan mati, tidak terkecuali dengan manusia. Siapa yang tahu kapan kita akan
mati, bahkan seorang nabi pun tidak mengetahui kapan nyawa seorang sahabat
muslim akan diambil oleh sang maha kuasa, karena yang tahu kapan kita akan mati
hayalah Allah SWT.
Namun Rosululloh SAW telah memberitahu petunjuk-petunjuk
melalui hadistnya. Beberapa para Nabi berkata kepada Malaikat pencabut Nyawa.
"Tidakkah
Kau memberikan aba- aba atau peringatan kepada Manusia bahwa kau datang sebagai
malaikat pencabut nyawa sehingga mereka akan lebih hati - hati?".
(Baca:
Ingin Rezeki
Lancar, Pilih Kriteria Wanita Sebagai Berikut)
Kemudian dijawablah oleh Malaikat itu tersebut. "Demi Allah, aku sudah memberikan aba-aba dan tanda- tandamu yang sangat banyak berupa penyakit, uban, kurang pendengaran, penglihatan mulai tidak jelas (terutama ketika sudah tua). Semua itu adalah peringatan bahwa sebentar lagi aku akan menjemputnya”.
Kemudian dijawablah oleh Malaikat itu tersebut. "Demi Allah, aku sudah memberikan aba-aba dan tanda- tandamu yang sangat banyak berupa penyakit, uban, kurang pendengaran, penglihatan mulai tidak jelas (terutama ketika sudah tua). Semua itu adalah peringatan bahwa sebentar lagi aku akan menjemputnya”.
Maka Apabila setelah datang aba -aba yang
telah aku sebutkan tadi ia tidak segera bertobat dan tidak mempersiapkan bekal
yang cukup, maka aku akan serukan kepadanya ketika aku cabut nyawanya:
"Bukan
kah aku telah memberimu banyak aba-aba dan peringatan bahwa aku sebentar lagi
akan datang? Ketahuilah, aku adalah peringatan terakhir, setelah ini tidak akan
datang peringatan lainnya" (HR Imam Qurthubi)
Itulah petunjuk-petunjuk jika Malaikat maut akan mencabut nyawa seseorang. Nabi
Ibrahim pernah bertanya kepada Malaikat maut yang mempunyai dua mata diwajahnya
dan dua lagi tengkuknya.
"Wahai
malaikat pencabut nyawa, apa yang kau lakukan seandainya ada dua orang yang
meninggal di waktu yang sama; yang satu berada di ujung timur yang satu berada
diujung barat, serta di tempat lain tersebar penyakit yang mematikan dan dua
ekor bintang melata pun akan mati?"
Kemudian Malaikat pencabut nyawa itu pun berkata: "Aku akan panggil ruh-ruh tersebut, dengan
izin Allah, sehingga semuanya
berada diantara dua jariku, Bumi ini aku bentangkan kemudian aku biarkan
seperti sebuah bejana besar dan dapat mengambil yang mana saja sekehendak
hatiku" (HR abu Nu 'aim)
Sesungguhnya orang mati itu bisa mendengar tapi
tidak bisa menjawab. Rasullullah SAW memerintahkan agar mayat-mayat orang kafir
yang tewas pada perang badar dilemparkan ke sebuah sumur tua. Kemudian ia
mendatanginya dan berdiri di hadapannya. Setelah itu, ia memanggil nama mereka
satu-satu:
"Wahai
fulan bin fulan, fulan bin fulan, apakah kalian mendapatkan apa yang telah
dijanjikan oleh Tuhan kalian untuk kaliab persis ada? Ketahuilah sesungguhnya aku mendapatkan apa yang dijanjikan Tuhanku itu
benar -benarda dan terbukti. "
Kemudian Umar bertanya kepada Rasulullah. "Wahai Rasul, mengapa engkau mengajak bicara orang -orang yang sudah menjadi mayat?"
Rasulullah
menjawab. "Demi Tuhan yang mengutusku dengan kebenaran, kalian memang
tidak mendengar jawaban mereka atas apa yang tadi aku ucapkan, Tapi ketahuilah,
mereka mendengarnya, hanya saja tidak dapat menjawab"
(HR Bukhari Muslim).
Sedemikian
itulah tanda-tanda jika malaikat maut akan mencabut nyawa seseorang.
Alangkah baiknya jika kita mulai meninggalkan apa yang telah dilarang oleh
Allah dan menjalankan semua yang di perintahkannya. Sehingga kita sudah
mempunyai amalan baik untuk kita bawa setelah mati nanti.
Sumber: Sriwijaya Post
0 komentar:
Post a Comment